Pondok Pesantren Al-Falah beralamatkan di Jalan Sarwo Edhi Wibowo Gang Masjid No. 09 Pakelsari Desa Bulurejo Kecamatan Mertoyudan Kabupaten Magelang. Pondok Pesantren Al-Falah adalah lembaga pendidikan Agama Islam swasta (non-pemerintah) yang berada dibawah naungan Yayasan Syafaatah Pakelsari Magelang (YPSM). Pondok Pesantren ini mulai berdiri pada Tahun 2011. Didirikan oleh Kyai Mahsun dan Ibu Nyai H. Ma’sumah. Sistem pendidikan yang diajarkan berbasis kitab kuning dan tahfidz.
Kyai
Mahsun merupakan salah satu alumni dari Pondok Pesantren Al-Falah Ploso Mojo
Kediri. Di Ploso Kyai Mahsun banyak mempelajari ilmu-ilmu agama secara
mendalam. Kyai Mahsun belajar di Ploso sejak tahun 1986 sampai tahun 1992. Kyai
Mahsun merupakan santri teladan dan juga kepala komplek di Pondok Al-Falah
Ploso Mojo Kediri. Setelah selesai menganyam pendidikan di Ploso Kyai Mahsun
kembali Ke Grobogan ke tempat beliau lahir dan dibesarkan. Kyai Mahsun
sebenarnya masih ingin belajar di Ploso namun karena Kyai Mahfud atau ayah dari Kyai Mahsun
meninggal sehingga beliau harus pulang untuk melanjutkan kepemimpinan di Pondok
ayahnya.
Beberapa saat memimpin Pondok Pesantren di Grobogan Kyai Mahsun memilih untuk melanjutkan pendidikan di Universitas Sultan Agung Semarang. Hal ini dilakukan karena kakak dari Kyai Mahsun sudah pulang dari Pondok Pesantren sehingga bisa menggantikan Kyai Mahsun. Selama masa kuliah Kyai Mahsun tinggal di Semarang. Setelah selesai kuliah beliau menikah dengan Nyai Hajah Ma’sumah dan memilih tinggal di Magelang. Kyai Mahsun tinggal di Magelang sejak tahun 2003. Di tempat tinggal beliau ini lah yang menjadi cikal bakal berdirinya Pondok Pesantren Al-Falah.
Beberapa tahun setelah pendirian dan pergantian
nama pondok pesantren semakin berkembang. Penambahan santri secara kolektif
semakin banyak setiap tahunnya. Demikian juga dengan pembangunan asrama dan
kelas untuk pengajian. Bermula dari 1 kamar saat ini sudah memiliki 2 asrama
dan rencananya akan membuat Gedung baru yang lokasinya dibelakang pondok
pesantren saat ini. sampai tahun 2022 jumlah santri mencapai 200 anak baik
putra maupun putri. Karena belum mendirikan sekolah formal anak-anak juga
menimba ilmu di sekolah-sekolah yang berada diarea yang berdekatan dengan
pondok pesantren baik SMP/MTs, SMA/MA/SMK, atau jenjang perkuliahan.
Lokasi pesantren sangat menguntungkan karena berbatasan dengan Kota Magelang. Akses transportasi mudah dijangkau karena berada didekat jalan raya Magelang – Purworejo. Sebagai jenis pesantren modern, santri mempunyai pikiran terbuka dan moderat tanpa menghilangkan unsur peran Islam. Disiplin dan kesederhanaan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan pesantren.
Kurikulum pengajaran Kitab Kuning diambil dari Pondok Pesantren Al Falah Ploso, yang juga merupakan pondok Kyai Mahsun dulu, sehingga sanad keilmuannya jelas. Selain kitab kuning, di pondok pesantren ini juga tersedia program Tahfidz yang diampu Ibu Nyai Ma’sumah sendiri yang juga merupakan Hafidzoh. Tahun 2023 program tahfid telah melahirkan 6 santri hafidz dan hafidzoh. Metode dan program pembelajaran, pengajaran pada para santri yaitu bandongan, sorogan, lar-laran, syawir, imtihan.